Sabtu, Juli 25, 2009

'Sayang Kecil' Hadir

AlhamdulillahiRabbil'alamin...
Sebuah karunia sekaligus bukti kebesaran-Nya telah Ia turunkan. Setelah beberapa hari yang lalu, Ia memberikan surprised-Nya secara perlahan-lahan, akhirnya tadi malam Ia memberikan keseluruhan surprised-Nya. Rasa haru sekaligus kaget ditambah gemetaran.

Beberapa hari belakangan, Mama, Mas-ku, dan sahabatku Ika selalu mendorong untuk melakukan tes urine. Akhirnya, setelah dilakukan 3 kali tes, hasilnya masih negatif. Di bulan ini, saya melakukan 4 kali tes dan hasilnya (sebenarnya) masih kurang meyakinkan. Nah, dari 4 kali tes itu, 2 test terakhir akhirnya menunjukkan sebuah tanda kepastian bahwa di dalam rahim ini telah Ia titipkan seorang buah hati untuk hadir di rumah kami beberapa bulan ke depan, insya Allah. Kepastian itu pun mencapai puncaknya tadi malam saat memeriksakan diri ke dokter kandungan. Setelah di USG 2 kali, terlihatlah sebuah benda asing di dalam rahim saya. Benda asing yang akan tumbuh dan menjadi buah hati kami semua. Belum terlalu besar, memang, makanya dokter sampai melakukan USG 2 kali. Sampai saat USG Intip (seperti itu istilahnya) baru ketahuan ada sebuah sel (mungkin) sebesar bakso.

Rasa tak percaya muncul ketika dr. Koesmaryati, Sp.OG (dokter tempat saya memeriksakan diri) mengatakan bahwa usia si 'sayang kecil' (panggilan kami untuk si jabang bayi) sudah 4 minggu. Hah! Padahal hasil tes positif baru ditunjukkan dalam waktu 1 minggu terakhir, tapi dokter menghitungnya dari tanggal haid saya yang terakhir (padahal haid saya tidak teratur). Ya sudahlah, yang penting, 'sayang kecil' tumbuh dengan sehat. (Ya, sayang ya...).

Rasa senang juga tidak dapat dipungkiri malam itu. Selain mendapat kabar yang telah lama dinantikan kepastiannya, saya sangat senang karena tadi malam ditemani oleh 2 orang yang saya sayangi. Suami dan sahabat saya. Kurang 2 orang sebenarnya, saya ingin ada Mama dan adik saya saat itu. Tapi, tidak mengapa. Sepulang dari RS, saya langsung memberitahu 'tante' dari keponakannya nanti. Betapa histerianya ia, terbukti dengan suara teriakannya yang melengking di telepon. Saya dapat membayangkan batapa bahagianya ia. Semoga kabar gembira ini bisa menghilangkan stressnya menghadapi banyak tugas kuliah SP-nya. Amiin. Mama sebenarnya sudah yakin di tes yang ke-3, pemeriksaan ke dokter ini dalam rangka memastikan semuanya.

Hmmm...
Saya bingung mau melanjutkan tulisan ini. Rasa amazing itu masih menggelayuti pikiran. Dalam sekejap, perut ini akan membuncit, bukan pertanda kebanyakan makan juga atau karena berpenyakit, tapi karena seseorang yang mendiami rahim.


Ya Allah... Alhamdulillah, terima kasih, sujud syukur hamba atas karunia-Mu ini. Rasa syukur ini rasanya tak pernah cukup terucapkan dari bibir ini. Bimbing dan beri hamba petunjuk agar bisa menjaga amanah-Mu ini dengan baik ya, ya Allah. Tidak hanya ketika dia di dalam rahim, tapi juga saat dia keluar ke dunia nanti. Semoga semua syari'at-Mu bisa hambar ajarkan padanya agar ia selalu ingat pada-Mu. Amiin.

3 komentar:

  1. Welcome, sayang kecil...
    Tau nggak, Sayang?! Sayang kecil itu adalah hadiah terindah buat kita bertiga lho...

    - Ummi (01 Juni),
    - Ayah (22 Juni), dan
    - Bunda (17 Juli).

    Ya Allah... jaga sayang kecil di dalam sana, ya... di dalam ruangan nyaman, di dalam rahim bunda. Tuh, kan... sayang kecil udah bikin ummi punya inspirasi baru buat kembali nulis (kata2 indah atau semacam puisi, karena ummi paling jago buat itu, narsis). Tapi nanti, ya sayang... umminya lagi sibuk niy... insyaAllah kalo ntar malem kerjaan ummi dah kelar, ummi rangkaikan kata-kata indah buat sayang kecil, yah...

    Satu yang pasti... akan banyak yang sayang sama sayang kecil.

    -umminya sayang kecil-

    BalasHapus
  2. Saat 'sayang kecil' lahir ke dunia nanti, bunda yakin kalo' ummi akan punya setumpuk "kata-kata indah" untuk 'sayang kecil' sebagai salah satu bukti sayangnya pada kamu. Atau mungkin...ummi akan menerbitkan kumpulan "kata-kata indah"nya yang akan dipersembahkan untuk 'sayang kecil' saat lahir nanti :) Amiin.

    Tetap sehat dan kuat di dalam sana ya, sayang...sampai waktu terbaik-Nya tiba dan enagkau lahir di tengah-tengah kita semua
    Kita semua sayang sama kamu :)

    BalasHapus